Kamis, 25 Desember 2008

Cinta Putih

Malam itu saya, Mas Budi, Rika (istri saya tercinta), Hana dan anak-anak Ananda berangkat menuju kota bunga dalam rangka Tafakur Alam Ananda Cinta Alloh. di dalam mobil saya sempat berbincang dengan Mas Budi tentang Ananda.

Saya sempat ditanya oleh Mas Budi, bagaimana caranya bisa mengajak istri untuk terlibat pada aktifitas Ananda, biasanya istri agak susah terlibat dalam kegiatan2 yang dilakukan oleh suaminya. Apa lagi sampai mengurangi jatah belanja dirumah.

“Mas Budi, cinta istri terhadap suami adalah cinta putih. suamilah yang mewarnai cinta putih itu sebab cinta hanya ingin selalu memberi, memaklumi dan memaafkan. Jika itu yang dilakukan maka istripun juga melakukan hal yang sama.”

Tepat selepas jalan tol, jalanan macet. anak-anak terlihat lapar. kami mampir makan malam di Warung Padang. Menikmati ayam goreng dengan khas sambel ijo masakan padang, alhamdulillah terasa nikmat.

----

Cintalah keluargamu sebab mencintai keluarga adalah ujung dari cinta pada Sang Khaliq, sebab diujung cinta itu sebuah kebahagiaan telah menanti kita.

Rabu, 24 Desember 2008

Kampanye "Gerakan Cinta Ananda"

Gerakan Cinta Ananda adalah gerakan memuliakan anak yatim. sebuah moment untuk menebarkan kasih sayang kepada anak-anak yatim disekitar kita sehingga akan tercipta lebih banyak senyuman anak-anak yatim.

Sabda Nabi Muhammad SAW "Aku dan pengasuh anak yatim (kelak) di surga seperti dua jari ini." (HR. Bukhari)

Tujuan Pokok Kampanye "Gerakan Cinta Ananda" adalah:

1. Mengajak masyarakat untuk lebih peduli, mencintai dan memuliakan anak-anak yatim disekitarnya.

2. mendorong pada setiap keluarga untuk berperan aktif dalam pola pengasuhan terhadap anak-anak yatim agar tidak terlantar.

3. Memberikan pembelajaran untuk putra-putri kita belajar mencintai anak-anak yatim.

4. Cintailah anak-anak yatim sebagaimana anda mencintai diri anda sendiri.


Pentingnya Partisipasi Anda Pada Kampanye "Gerakan Cinta Ananda" yaitu:

1. Peran anda begitu penting dalam mensosialisasikan pada masyarakat luas betapa pentingnya dalam "Gerakan Cinta Ananda" melalui email, website, sms, milis.

2. Anda dapat mendiskusikan pada teman, sahabat, keluarga tentang pentingnya kampanye "Gerakan Cinta Ananda"

3. Pastikan kehadiran anda kampanye Aksi Bersama "Gerakan Cinta Ananda" Pada hari Minggu tanggal 11 Januari 2009, Jam 7-9 Pagi WIB dib Bundaran Hotel Indonesia sebagai bentuk partisipasi anda dalam kampanye "Gerakan Cinta Ananda."

Yuk, ajak saudara dan teman2 dalam kegiatan kampanye "Gerakan Cinta Ananda." ya....


call me us:

Ms Meidy or Ms Tien, +62 0855 8850 945 / +62 0813 1466 1876

email: meidy_mcc2002@yahoo.com, siku_802000@yahoo.com

Senin, 22 Desember 2008

Tafakur Alam "Ananda Cinta Alloh"















Air Mata Rani

Icha saya panggil untuk duduk didepan. Icha terlihat malu-malu, minta ditemani oleh Rani. Disaat Icha bercerita tentang ayahnya sangat lucu, suka menghibur Icha dan cici Fani (kakaknya) sampai mereka tertidur.

Rani yang duduk disamping Icha, nampak terisak. saya katakan padanya, "sudah Rani, jangan menangis?" "saya pilek kak."jawab Rani. Suasana pagi itu hening. Acara Tafakur Alam Ananda Cinta Alloh terasa syahdu. Icha melanjutkan cerita tentang Sosok sang ayah meninggal karena gagal ginjal.

Terdengar isak tangis Rani tambah keras dan berkata. "Iya kak, Fani (kelas 2 SMP) sewaktu dirumah sakit bersedia menyerahkan ginjal agar ayahnya bisa sembuh tapi oleh dokter ditolaknya."

Isak tangis itu tak kuasa kami bendung, Mas Erry yang nampak cuek nampak tak kuasa menahan air matanya, Mas tarmin meninggalkan tempat karena sudah menangis sejak mendengar penuturan Icha yang polos. Rika, istri saya sudah bercucuran air mata sejak tadi. Mbak meidy tidak lagi bisa membendung.

Seolah kami melihat wajah seorang anak yang sholehah yang merelakan ginjalnya untuk Sang Ayah. "Ya Alloh Ya robb, air mata kami adalah air mata cinta untuknya, limpahkanlah kebahagiaan dalam hidup Fani.."

© Segala puji bagi Alloh yang telah memerintah kami untuk bersyukur dan berbuat baik kepada ibu dan bapak dan berwasiat agar kami menyayangi mereka berdua sebagaimana mereka telah mendidik kami sewaktu kecil.

© Ya Alloh sayangilah kedua orang tua kami. Ampunilah, rahmatilah dan ridhoilah mereka.

Kamis, 18 Desember 2008

Tafakur Alam With Ananda

Hari rasanya begitu cepat, jumat sore nanti kami bersama anak yatim dalam program ananda sudah harus berangkat. dan semalam saya ke rumah Yuni agar menyiapkan peralatan apa saja yang harus dibawa untuk hari ini dan sampai hari ahad besok. saya juga bertemu ibunya yuni, kelihatan wajahnya yang gembira mendengar kegiatan tafakur alam "ananda cinta Alloh."

Setelah itu saya mendapatkan telp dari mbak meidy yang bertanya tentang Fani kenapa tidak ikut. Begitu saya ke rumah kontrakannya Fani ternyata neneknya sedang sakit yang memang harus dijaga oleh Fani. Neneknya bertutur jika Fani ikut Tafakur Alam dirumah sang nenek bersama adiknya yang masih belum sekolah. itulah kenapa Fani tidak ikut Tafakur Alam yang akan berangkat nanti sore.

Waktu berjalan dengan cepat, banyak hal yang harus kami persiapkan. Kebahagiaan hampir selalu menghiasi anak-anak yang hendak ikut "Tafakur Alam With Ananda." Kakak-kakaknya sudah nampak sibuk mempersiapkan untuk kegiatan Tafakur Alam. Mohon doa teman2 semua agar kegiatan "Tafakur Alam With Ananda." berjalan dengan baik. untuk sementara ITB (Ikutan Tadarus Bareng) nanti sore di Masjid Agung Al-Azhar libur dulu ya..terima kasih buat teman2 semua..atas perhatian dan dukungannya untuk anak-anak yatim dalam program "Ananda." Semoga Alloh SWT melimpahkan Rahmat & hidayahNya buat kita semua..amin ya robbal alamin....

Acara kegiatan "Ananda Anak Sehat"












ini adalah poto kegiatan program "Ananda Anak Sehat" Senin, Tanggal 8 desember 2008 di Ciledug. selengkapnya lihat disini "Ananda Anak Sehat"

Rabu, 17 Desember 2008

Akhlak Menyapa Orang Lain

1. Berteriak memanggil orang dari jarak yang jauh di jalan-jalan, di pasar atau di tempat-tempat publik lainnya bukan satu sikap yang bijak. Adalah lebih baik untuk mendekatinya lebih dulu sebelum menyapanya.

2. Orang boleh dipanggil baik dengan namanya atau nama keluarganyanya

3. Memanggil guru atau kedua orang tua tidak boleh dengan menyebut namanya, karena itu menjadi ciri kekurangajaran.

4. Meringkas atau mengurangi sebuah nama adalah cara yang cocok untuk memanggil orang lain asalkan mereka menyukai panggilan itu.

5. Memanggil orang lain dengan titel tertentu atau nama keluarga harus disetujui sepenuhnya dari orang tersebut.

6. Jika seseorang ingin memanggil seseorang yang tidak dikenalnya, maka yang terbaik baginya adalah memakai istilah-istilah umum, yang tidak bersifat menghina seperti “teman,” atau “saudara.”

Orang Tua Asuh Dalam Program Ananda

Assalamualaikum Wr Wb

Temans....alhamdullilah 16 anak ANANDA sudah memiliki orang tua asuh....masih ada 14 anak yang belum memiliki orang tua asuh.

saudaraku... keinginan mereka utk bersekolah sangatlah besar...hanya sayang terbentur dengan kondisi ekonomi keluarga...mereka tinggal dengan ibu yg hanya seorang buruh kasar, buruh nyuci dan ada juga yang tidak bekerja....utk itulah...saya mengetuk hati saudara-saudaraku, barangkali masih ada yg berkenan utk menjadikan mereka anak asuh.....hanya dengan Rp. 250/bulan kita sudah ber PMA (Penanaman Modal Akhirat).... .yuksss temans...kita berlomba dalam berbuat kebaikan dan kebajikan... insyallah Allah meridhoi langkah baik kita ini...amin y robbalalamin.

Bagi yang berminat menjadi orang tua asuh bagi anak-anak yatim dalam program ANanda silahkan hubungi Mbak meidy di mobile phone +62 0855 8850 945

lusi sakit kak..

Beberapa malam Lusi tidak mengaji. Malam itu kami bertanya kenapa lusi tidak mengaji. "lusi sakit kak.." jawab salah satu anak pengajian. AKhirnya setelah selesai mengaji kami berkunjung menengok lusi yang sedang sakit.

Wajahnya lusi terlihat pucat. Tikus-tikus got berlarian diatap rumah lusi. Nampak rumah kontrakan yang ditempatinya memang tidak sehat untuk ditinggali. Istri saya menyarankan untuk mencari tempat tinggal yang lebih baik pada ibunya. Sementara kakaknya mempersilahkan kami untuk minum. Walaupun sakit senyum lusi selalu menghiasi. Senyum Lusi itulah yang terasa istimewa buat kami sekeluarga dan teman-temannya. sebuah senyum ketulusan dari seorang anak yang selalu rajin membantu orang tuanya sebelum berangkat sekolah.

Cepat sembuh ya lusi..Nanti malam mengaji lagi..itulah kata-kata istriku ketika kami hendak berpamitan.

--------

Ya Alloh, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang shaleh. (QS. Ash-Shoffaat, 37:100)

Mana Yang Lebih Penting?

Ada seorang teman yang datang berkunjung. Kami sering diskusi banyak hal. Setiap kali datang dia selalu saja ada pertanyaan buat saya. Bahkan terkadang saya juga yang bertanya padanya.

“Mas Agus, mana yang lebih penting? Diam atau banyak bicara? Kenapa orang bijak lebih banyak diam daripada bicara?” tanyanya.

“Diam dan bicara sama pentingnya bila ada perintahNya.” Jawab saya.

“Bagaimana misalnya mas?” tanyanya.

“Seperti seekor burung yang terdiam membisu disaat terbang dan mendendangkan lagu ketika memanggil pasangan hidupnya.” Jawab saya.

---

Lalu Kami jadikan Sulaiman memahaminya. Setiap orangnya Kami beri hukum dan pengetahuan; dan Kami edarkan bersama Daud gaya-gaya alamiah/Rawasia dan burung-burung yang bertasbih. Dan Kamilah yang melakukannya. (QS. 21:79).

Selasa, 16 Desember 2008

Menghindarkan Dari Marabahaya

Malam belum begitu larut. Istri saya nampak kelelahan. Sore tadi istri saya membuat nasi kuning yang dibagikan untuk anak-anak pengajian. Hal itu juga dilakukan disetiap malam jumat setelah kami Yasinan istri saya selalu menyediakan makanan dan minum buat anak-anak pengajian.

“memangnya lagi ada acara apa kok membuat nasi kuning?”tanya saya.

“Saya lagi pengen mengajarkan Hana untuk selalu berbagi dengan teman-temannya sebab dengan cara berbagi menanamkan rasa cinta untuk sesama & menghindarkan kita dari marabahaya,” Jawab istri saya.

--------

‘Obatilah orang yang sakit dengan shodaqoh, Bentengilah harta yang anda miliki dengan zakat dan tolaklah marabahaya dengan doa (HR Baihaqi).

Doa Bunda Untuk Archy

Ketika saya memposting yang berjudul "Archy Kangen Ayah" ada email dari seorang teman yang kemudian diforward ke saya. email ini datang dari Ibunda asuh Archy dalam program Ananda. entah kenapa air mata saya mengalir begitu saja begitu membaca email ini, email yang ditulis dari lubuk hati yang paling dalam.


har, salamin buat Archy ya...........
bilang bunda sayang sama dia...........
karena semasa kecil bunda juga gak punya ayah.........
sama seperti Archy..........

tapi gak usah sedih ya Archy ku sayang.........
Allah SWT akan tetap sayang sama Archy, selama Archy juga jadi anak yang baik..........

sering-sering doakan ayah.ya ......... juga doakan ibu Archy yang udah ikhlas merawat dan melindungi Archy selama ini.............

Bunda juga sangat sayang sama mama di rumah..........karena udah
merawat dengan ikhlas dan penuh kasih sayang sampai bunda besar dan
punya anak-anak, sekarang Bunda punya anak satu lagi Archy......

Semoga anak - anak Bunda menjadi anak yang sholeh dan sholeha........ amiiin

Salam Sayang,.........

Bunda

--
saya panjatkan doa bagi semua orang tua yang berkenan mengasuh anak-anak yatim, "Ya Alloh, kuatlah hati mereka yang mengasuh anak-anak yatim, mudahkanlah hidupnya dan jauhkanlah mereka dari marabahaya sebagaimana janji untuk selalu membuka pintu surgaMu untuk para mereka yang telah mengasuh paanak yatim, yang kelak mereka bersama baginda Nabi Muhammad SAW.

Senin, 15 Desember 2008

Air Mata Yang Indah

Semalam saya kedatangan Ibu Sri bersama anaknya yang kecil, Agus Prasetyo dan hendrik, kakaknya. Ibu Sri bertutur, "saya ini orang ndak sekolah mas, diantara saudara-saudarnya saya hanya berharap kedua anak saya ini sekolahnya bisa selesai. Sekalipun saya mesti ngojek tiap hari." Tubuhnya yang gelap dan terlihat kokoh tetap terlihat seperti seorang ibu yang penuh kasih sayang.


Harapan seorang ibu yang ingin anaknya yang ayahnya telah tiada. istri saya menjelaskan bahwa Anandalah yang membantu agus dan hendrik untuk membiayai sekolahnya. Bahkan Ananda juga mengadakan kegiatan Tafakur Alam untuk Hendrik.

"kak, Nanti acaranya apa aja?" tanya Hendrik, "Nanti disana kita ada tadarus bareng, outbond, sholat berjamaah, disko (diskusi kelompok), juga tea walk." kata saya menjelaskannya. terlihat wajah hendrik yang berseri-seri bahagia. Sementara Ibu Sri, ibunya hendrik nampak tak bisa menyembunyikan air matanya. Isak tangisnya tak bisa dibendungnya. katanya baru kali ini ada orang yang sangat peduli dengan dirinya dan anak-anaknya.

"Ya alloh, Ya Rabb.."Kata saya terkejut mendengar penuturannya. "Semoga Alloh merahmatinya dan kesehatan selalu untuk Ibu Sri...karena amal sholihnya memuliakan anak yatim...sesuai janjiMu ya Alloh......"doa saya dalam hati.

Adab Seorang Istri Terhadap Suami

"Dunia (hidup di dunia ini) adalah kesenangan dan sebaik-baik kesenangan di dunia ini adalah istri yang baik (sholehah)." (Shahih Muslim, Kitab 14, Bab 17, Hadits No. 1467).

Ada beberapa hal yang patut diperhatikan oleh seorang istri yang sholehah di dalam keluarga, termasuk pergaulannya terhadap suami. Beberapa hal tersebut adalah:

1. Menjadi seorang istri yang baik adalah sedemikian penting sehingga dari titik pandang Islam, seorang istri yang baik dipandang sebagai sesuatu yang paling baik di dunia.

2. Peranan perempuan dalam rumah tangga sangat penting. Sesungguhnyalah ia merupakan faktor penentu.

3. Istri harus melakukan yang terbaik untuk menjaga agar suaminya tetap senang kepadanya.

4. Istri ideal harus memadukan tiga hal : Ia dapat membahagiakan suaminya bila suami melihatnya, dengan cara merawat diri agar selalu tampil cantik menarik di depan suaminya. Ia harus mentaatinya jika ia menyuruhnya; Ia tidak menentang keinginan suaminya baik menyangkut diri sang istri atau harta bendanya dengan melakukan sesuatu yang dicela olehnya.

5. Menolak tidur bersama suaminya ketika ia mengajaknya tidur adalah merupakan satu kesalahan besar yang harus dihindarkan.

6. Ketika sang istri berniat untuk berpuasa sunat, ia boleh melakukannya hanya setelah ada izin dari suaminya. Jika ia tidak memperoleh izin suaminya, maka suami berhak untuk membuatnya membatalkan puasa yang sedang dijalaninya. Alasan untuk ini adalah bahwa mungkin ia berkeinginan untuk melakukan hubungan seksual dengannya, yang tentu ia tidak bisa melakukannya jika sang istri berpuasa atas pemberian izin darinya.

7. Adalah kewajiban seorang istri untuk tidak mengizinkan seseorang, yang tidak diinginkan suaminya, untuk masuk ke dalam rumah tanpa izin darinya.

8. Istri tidak boleh memberikan sesuatu yang mungkin hak milik suaminya tanpa perkenannya.

9. Seorang istri tidak patut meminta dari suaminya uang tambahan atau apa yang ia tidak miliki atau tidak mampu memberikannya, dan ia harus menunjukkan rasa terima kasih atas apapun yang ia berikan.

10. Seorang istri harus mengakui bantuan apapun yang diberikan suaminya di dalam rumah.

11. Istri yang baik adalah ia yang taat pada perintah suaminya jika ia memintanya melakukan sesuatu.

12. Pada saat suami pulang ke rumah, istri harus menyambutnya dengan ramah dan menemuinya dengan penampilan yang baik dan cantik.

13. Istri harus berusaha untuk tidak mengabaikan kebutuhan-kebutuhan suaminya atau melalaikan tuntutan-tuntutannya. Semakin seorang istri memperhatikan suaminya, maka semakin besar pula cintanya kepadanya. Kebanyakan para suami – secara faktual, memandang perhatian sang istri pada mereka sebagai satu ekspresi dari cintanya.

14. Seorang istri harus berhati-hati untuk tidak menyampaikan pada suaminya, pada saat ia pulang, tentang persoalan-persoalan keluarga, atau mengadu padanya tentang anak-anak, dan lain-lain. Sebaliknya ia harus berupaya menciptakan suasana damai yang justru dibutuhkan suaminya setelah melewati hari-hari yang panjang dan melelahkan.

15. Seorang istri sebaiknya mendiskusikan masalah-masalah keluarga dengan suaminya pada saat-saat yang tepat.

16. Bagi seorang istri yang menghormati kerabat dekat suaminya dan memperlakukan mereka dengan ramah adalah – sesungguhnya – merupakan tanda penghargaan dan hormat bagi suaminya.

17. Seringkali meninggalkan rumah adalah suatu kebiasaan buruk bagi perempuan. Ia juga tidak boleh meninggalkan rumah jika suaminya keberatan ia berbuat demikian.

18. Istri tidak boleh bercengkrama dengan laki-laki asing tanpa mengindahkan keberatan suaminya.

19. Istri harus penuh perhatian terhadap suaminya pada saat ia berbicara.

20. Seorang istri tidak berhak meminjamkan sesuatu dari harta suaminya yang bertentangan dengan keinginannya. Tetapi ia boleh meminjamkan hak miliknya sendiri.

21. Menuntut perceraian dari suami tanpa alasan yang kuat adalah dilarang.

22. Jika seorang teman suami bertanya tentang dia, ia boleh menjawabnya tetapi tanpa harus terlibat dalam percakapan panjang lebar.

23. Terlalu banyak berargumentasi dan berdebat dengan suami, menghitung-hitung kesalahan suami, sebenarnya hanya akan menumbuhkan kebencian dan memperburuk hubungan.

24. Memelihara rumah dan menjalankan tugas-tugas rumah tangga adalah menjadi tanggung jawab istri. Oleh karena itu ia harus mengerjakan tugas-tugas merawat rumah, perabot rumah tangga dan lain-lain dan juga harus hemat.

25. Seorang istri tidak boleh memberi sedekah dari harta suaminya tanpa seizinnya.

26. Berbicara tentang atau menceritakan pada orang lain mengenai masalah-masalah seksual antara suami dan istri adalah merupakan dosa menurut Islam.

27. Seorang istri tidak perlu merasa takut untuk menyatakan cinta dan kasih sayangnya terhadap suaminya. Hal itu akan menyenangkan hatinya dan membuatnya lebih dekat pada keluarganya; selain itu jika ia tidak menemukan seorang perempuan yang menarik dan mencintainya di rumah, ia mungkin sekali akan terdorong untuk mencari hiburan dimana saja, di luar rumah.

28. Kepemimpinan dalam keluarga adalah menjadi hak suami. Bagi perempuan yang menuntut persamaan yang penuh dan sempurna dengan suaminya, akan berakibat pada adanya dua pemimpin dalam keluarga dan ini tidak dikenal dalam Islam. Meskipun begitu suami tidak boleh bertindak dengan cara otokratis dan menyalahgunakan posisinya. Ia harus memperlihatkan cinta dan kasih sayangnya dan memperlakukan istrinya sebagai partner hidup.

Akhlaq Suami Terhadap Istri

Dalam Islam, keluarga diakui dan dihormati sebagai basis masyarakat. Nilai-nilai luhur ditanamkan untuk memelihara hubungan-hubungan yang sehat dan harmonis dalam keluarga; peraturan-peraturan akhlaq mengenai hubungan-hubungan ini oleh karenanya menjadi sangat penting.

Dan pergaulilah isteri-isteri kalian dengan baik. Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak. (Qs. an-Nisaa’: 19).

Barang siapa menggembirakan hati istri, (maka) seakan-akan menangis takut kepada Allah. Barang siapa menangis takut kepada Allah, maka Allah mengharamkan tubuhnya dari neraka. Sesungguhnya ketika suami istri saling memperhatikan, maka Allah memperhatikan mereka berdua dengan penuh rahmat. Manakala suami merengkuh telapak tangan istri (diremas-remas), maka berguguranlah dosa-dosa suami-istri itu dari sela-sela jarinya. [HR. Maisarah bin Ali dari Ar-Rafi’ dari Abu Sa’id Al-Khudzri].

1. Dalam pandangan Islam, orang yang terbaik adalah yang terbaik dan terarah pada istrinya. Berlaku santun terhadap istri adalah bagian dari akhlaq Islam.

2. Karir seorang pria tidak harus dikejar dengan mengorbankan semua tujuan suci sedemikian sehingga beresiko bagi kehancuran perkawinannya. Terlepas dari seberapa keras ia harus bekerja untuk memberi nafkah bagi keluarganya, bagaimanapun sang suami tetap memiliki kewajiban ntuk meluangkan waktu bagi istrinya. Hal ini dapat dipenuhi lewat hiburan, menikmati saat-saat bercengkerama, bermain olahraga atau bentuk-bentuk lain mengisi waktu senggang yang diperkenankan oleh Islam.

3. Adalah menjadi bagian kebaikan seorang suami terhadap istrinya untuk memenuhi segala kebutuhannya, sepanjang tidak bertentangan dengan Islam. Sesungguhnya cara terbaik membelajakan uang dalam pandangan Islam adalah memberi nafkah pada keluarga.

4. Meskipun melakukan shalat di dalam rumah lebih baik daripada di masjid bagi perempuan, seorang istri tidak harus dicegah pergi ke masjid jika ia ingin melakukannya.

5. Membicarakan masalah-masalah pribadi dengan orang lain, yaitu perihal seksual, adalah sesuatu yang sepenuhnya diharamkan dalam Islam.

6. Kecemburuan seorang suami terhadap istrinya ada dua macam, kecurigaan yang tak berdasar atau cemburu buta, yang harus dijauhi dan kecemburuan dimana terdapat alasan yang kuat, yang dianjurkan.

7. Seorang suami tidak boleh membenci istrinya, karena jika ia tidak karena jika ia tidak menyukai salah satu karakteristiknya, ia boleh jadi menyukai sifatnya yang lain. Secara insidental, diharamkan dalam Islam untuk merubah karakteristik-karakteristik sang istri yang tidak disukai suaminya, sepanjang karakteristik-karakteristik itu tidak kontradiktif dengan Islam. Seorang istri memiliki personalitasnya sendiri yang berbeda dari suaminya, dan ia tidak berhak untuk menghancurkan kepribadian istrinya dan menyesuaikannya dengan kepribadiannya. Suami harus menyadari bahwa mungkin ada elemen-elemen tertentu dari karakter istrinya yang tidak menyenangkannya, sebagaimana halnya mungkin ada aspek-aspek tertentu dari karakteristiknya yang tidak disukai olehnya.

8. Seorang suami tidak boleh mencaci maki istrinya atau kerabatnya.

9. Hubungan suami-istri memiliki sifat khusus. Ia tidak akan membuahkan hasil kecuali jika pasangan itu berusaha mengatasi hambatan-hambatan artifisial yang disebabkan oleh rasa malu dan hambatan-hambatan sosial.

10. Hak yang diberikan ada suami untuk memimpin keluarga, tidak boleh mengakibatkan terjadinya penyalahgunaan dan tindakan yang melampaui batas otoritasnya. Oleh karena itu, ia tidak boleh meminta istrinya untuk melakukan sesuatu yang diluar kemampuannya atau memberinya perintah yang amat banyak.

11. Bagi seorang suami yang menghormati dan menghargai kerabat dekat istrinya akan memperkuat hubungannya dengan istrinya.

12. Menghargai, merespek dan bersikap ramah terhadap teman-teman dan keluarga istrinya sebenarnya menjadi pertanda dari penghargaannya terhadap istrinya.

13. Sebagaimana telah disebutkan dalam pasal 12, persyaratan-persyaratan yang paling penting untuk dipenuhi dalam perkawinan adalah persyaratan-persyaratan yang terkandung dalam kontrak perkawinan. Oleh karena itu, setelah perkawinan persyaratan-persyaratan tersebut harus betul-betul diperhatikan, tidak boleh diabaikan dan dilupakan asalkan semuanya itu sesuai dengan hukum Islam.

14. Selalu mengingat-ingat dan menghitung-hitung kesalahan seorang istri, mencela perbuatan-perbuatannya dan seringkali menyalahkannya, akan membahayakan ikatan perkawinan. Suami dianjurkan untuk melupakan kesalahan-kesalahan istrinya dalam berbagai hal.

15. Sikap tidak acuh seorang suami dan ayah terhadap istri atau anak-anaknya yang melanggar ajaran-ajaran Islam adalah merupakan kesalahan besar yang tidak boleh dilakukan seorang muslim.

16. Bagi suami yang mencaci maki istrinya atau menyalahkan perbuatan-perbuatannya di depan orang lain, seperti anak-anak mereka, saudara-saudara dan lain-lain adalah merupakan sikap yang kasar.

17. Seorang suami tidak diperbolehkan menyuruh istrinya bekerja untuk menghasilkan uang. Memberinya nafkah adalah tanggung jawab suami saja.

18. Pada waktu pulang ke rumah, suami tidak boleh memasuki rumah tanpa lebih dulu memberi tahu keluarganya akan kedatangannya dengan membunyikan bel atau mengetuk pintu. Ia harus memberi isyarat kedatangannya dengan memuji nama Tuhan, memberi salam pada mereka, shalat dua rakaat dan baru menanyakan bagaimana keadaan mereka.

19. Suami harus selalu berusaha menjaga aroma mulutnya agar senantiasa menyenangkan, sehingga sang istri tidak akan merasa terganggu atau tidak menyenangkan.

20. Hubungan suami dengan istrinya harus ditandai oleh adanya keseimbangan antara keteguhan hati yang tidak disertai kekerasan dengan fleksibilitas tanpa kelemahan.

Kearifan

Saya biasanya menemukan kearifan dimana-mana justru pada orangorang biasa bukan orang yang luar biasa atau orang yang hebat. Seperti itu karena kebiasaan yang tanpa saya sadari yang diajarkan oleh bapak.

Setiap hari bapak selalu mempersilahkan mampir dan menjamu siapa aja orang-orang yang kebetulan lewat. Entah pengamen, sales, penjual jamu, tukang becak, penjual bubur ayam, tukang sampah, pak erte. Kalau sudah begitu terkadang ibu suka keberatan karena kita mesti menjamu yang terkadang memang tidak ada yang bisa disuguhkan.

Kalau kebetulan ada pengamen atau siapapun yang mampir ngobrol dengan bapak, yang ditanya bisa macem-macem. mulai mengapa mengamen, berapa penghasilannya, atau tinggalnya dimana sudah berkeluarga apa belum. Pertanyaan- pertanyaan yang sebenarnya
hanyalah seputar kehidupan sehari-hari. Dulu saya pernah, bertanya, apa maksudnya mengundang mereka untuk mampir. Katanya, “Karena dari mereka kita bisa banyak belajar tentang kearifan.”

"Dia memberikan hikmah kepada siapa yang Dia kehendaki. Barang siapa diberi hikmah (kearifan), sesungguhnya dia telah diberi kebaikan yang banyak. Dan tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang-orang yang mempunyai akal sehat." (Q.S 2: 269)

"Ananda Cinta Alloh"

Assalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh..

" Dan hendaklah takut kepada Alloh SWT dan rosul-Nya, orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah yang mereka khawatir terhadap mereka, oleh karena itu hendaklah mengucapkan perkataan yang benar." (Q.S. An-Nisaa ': 9)

Anak-anak sebagai generasi harapan bangsa, tidak lain merupakan amanah dari Alloh SWT Yang Maha Pengasih. Generasi ini masih sangat peka terhadap berbagai pengaruh lingkungan sekitarnya. Oleh sebab itu tidak salah apabila disebutkan bahwa masa kanak-kanak adalah masa yang sangat menyenangkan dan merupakan masa yang sangat penting dalam perkembangan kepribadian seorang insan. Pada masa inilah tertanam dan terbentuknya dasar pribadi yang merupakan pondasi perkembangan kepribadian selanjutnya.

Sudah selayaknya seluruh aktivitas kita didasari niat ibadah. Kesadaran inilah yang kelak akan melahirkan ethos kerja seorang muslim. ethos kerja ini akan melahirkan pribadi-pribadi yang senantiasa produkif, efektif dan efisien dan mukhlish dalam bertindak. Pribadi-pribadi seperti inilah yang kita perlukan untuk membangkitkan kembali kejayaan din kita Al-Islam.

Kepada merekalah kita memiliki tanggung jawab moral dalam masalah pelaksanaan pendidikan, pembinaan, ketrampilan, dan pengalaman agar kelak mereka dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan zamannya. Dengan demikian, harapan akan munculnya generasi penerus yang lebih baik akan tercapai.

Pembinaan Anak-anak pada Program Ananda bermaksud menyelenggarakan kegiatan yang menunjang pada perwujudan di atas dengan mengadakan kegiatan anak-anak dalam mempelajari ilmu agama sekaligus jadi wahana penanaman kesadaran beribadah.


"Tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepadaKu" (Q. S. Adz-Zarriyat 56).


Tafakur Alam ”Ananda Cinta Alloh diselenggarakan dengan tujuan sebagai berikut :
1. Meningkatkan kecintaan anak-anak Ananda kepada Alloh
2. Meningkatkan kecintaan anak-anak Ananda kepada RasulNya.
3. meningkatkan kecintaan anak-anak Ananda kepada Orang Tua & Keluarga
4. Membentuk sikap, tingkah laku dan budi pekerti yang Islami.
5. Menanamkan ruh Islam dalam seluruh aktivitas kehidupan.

Acara Tafakur Alam akan dilaksanakan, pada hari Sabtu, minggu tanggal 20-21 Desember 2008 Ananda hendak mengadakan kegiatan Tafakur Alam yang dikuti oleh anak-anak yatim dalam Program Ananda dengan tema "Ananda Cinta Alloh" yang bertempat di Kota Bunga. Cipanas.

Minggu, 14 Desember 2008

Memberi Nama

Seseorang datang kepada Nabi SAW dan bertanya; 'Ya Rasulullah, apakah hak anakku ini? Nabi s.a.w. menjawab;' Kau memberinya nama yang baik, memberi adab yang baik dan memberinya kedudukan yang baik ( dalam hatimu ) . ( HR At Tuusy )./1100;243/16.


Tidak diragukan bahwa memberi nama merupakan sesuatu yang penting dalam setiap masyarakat. Berikut ini adalah beberapa kaidah bagi pemberian nama yang patut diperhatikan.


1. Orang tua sebaiknya tidak menunda pemberian nama pada seorang bayi yang baru lahir. Mereka harus melakukannya sesegera mungkin, lebih afdhal selang tujuh hari dari kelahiran.

2. Jika kedua orang tua bersepakat atas pilihan sebuah nama, itu sangat baik. Tetapi jika tidak, menjadi hak bapak untuk memberi nama pada si bayi.

3. Disunnahkan bagi orang tua untuk memberikan anak nama-nama yang baik, indah dan bermakna.

a. Beberapa nama yang terbaik adalah : Abdullah, Abd al-Rahman, dan al-Harith.

b. Nama-nama yang tersusun dari dua bagian, yang pertamanya adalah ‘Abd” (hamba) dipadukan dengan salah satu nama-nama Allah dipandang sebagai nama yang indah.

c. Anak boleh juga diberi nama seperti nama-nama nabi.

d. Nama-nama malaikat, seperti Jibril, sebaiknya dihindari.

e. Nama-nama yang menyatakan orang sebagai memiliki karakteristik-karakteristik moral yang utama seperti suci, jujur, patuh atau bijaksana sebaiknya dihindari.

f. Nama-nama yang berarti penghambaan pada seseorang selain Allah, seperti Abd al-Husayn (Hamba Husayn) atau Abd al-Nabi (Hamba Nabi) haram dalam Islam.

g. Sebaiknya dihindari nama-nama yang mengindikasikan kesedihan, peperangan dan kondisi-kondisi yang serupa seperti Huzn, Harb.

h. Elemen-elemen pokok dari nama lengkap adalah nama awal, nama orang tua dan nama keluarga. Setiap anak harus dihubungkan dengan bapaknya dan dipanggil dengan nama keluarga dari bapaknya. Hal ini juga berlaku bagi perempuan yang telah kawin yang ingin tetap menjaga nama keluarganya dan tidak mau melepaskannya untuk memakai nama keluarga suaminya. Itu akan berarti penghinaan baginya dan karenanya harus dihindari.

i. Mempunyai atau memberi nama yang baik adalah sangat penting, tidak hanya bagi manusia saja, juga hal itu diperlukan dalam memberi nama jalan, bundaran, kota.

j. Merubah nama orang atau tempat, jika perlu tidak sepatutnya ditolak. Bahkan dipandang penting merubah nama-nama yang terlarang.

Rabu, 10 Desember 2008

Archy Kangen Ayah

Archy Kangen Ayah

By: agussyafii

Achy umurnya beda setahun lebih tua dari Hana putri saya. Archy sekolah TK di TK Annur. Sore itu Archy sedang sedang mengaji Iqro. Istri saya mengajarnya bersama juga anak-anak yang lain. Ditengah asyik belajar terdengar suara Archy, "Archy kangen ayah."

Nampak semua terdiam. Archy matanya yang bening itu meneteskan air mata. katanya, "Archy mau ketemu ayah." Istri saya bingung bagaimana caranya untuk ketemu ayahnya sebab ayahnya sudah tiada.

Akhirnya ibunya Archy datang. Lalu Archy di gendongnya. Ibunya bercerita bahwa Archy suka kangen dengan ayahnya makanya ibu Archy selalu mengajak ke makam ayah Archy. Disana Archy melepas kerinduan kepada sang ayah. Mendengar penuturan Ibunya Archy tak kuasa saya menahan air mata. Anak sekecil itu memiliki rasa kerinduan seorang ayah. dalam hati saya berdoa buat Archy, "Ya Alloh kuatkanlah hati Archy agar kelak Archy menjadi anak yang sholehah dan tegar dalam menjalani hidup ini."

-

saya mengajak teman-teman sebagai rasa syukur kita yang masih diberikan nikmat dari Alloh SWT untuk membuat anak-anak yatim disekitar kita tersenyum bahagia,semoga Alloh SWT membahagiakan kita di dunia dan akhirat, juga membuat kita tersenyum di akhirat kelak.

Kotak Kebahagiaan

Pernah saya berkunjung ke rumah teman. Di keluarga yang saya kunjungi hampir selalu saja nampak wajah tersenyum. Dari status sosial keluarga ini terbilang sederhana namun senantiasa ikhlas dan bersyukur atas nikmat yang diberikan Alloh padanya.

Saya tanyakan padanya bagaimana mengelola keluarga sebaik ini. Teman tersebut bertutur bahwa dirinya dan keluarga sepakat untuk mengasuh anak yatim sekalipun anak yatim itu tidak tinggal bersama mereka. Setiap bulan dia dan istrinya bersama anak-anaknya menyisihkan rizkinya yang dimasukan ke dalam “kotak kebahagiaan.” Setelah uang itu terkumpul maka dishodaqohkan kepada anak yatim.

Tatkala ada salah seorang dari keluarganya yang sakit atau sedang dilanda masalah maka ketika menshodaqohkan pada anak yatim itu dengan niat supaya orang yang sakit segera diberikan kesembuhan dan yang terkena masalah segera dimudahkan untuk memecahkan masalahnya.

“Apa yang terjadi mas Agus?” katanya. “Hasilnya sungguh luar biasa, orang yang sakit bisa disembuhkan dan orang yang dalam masalah dimudahkan memecahkan masalahnya.” Tuturnya dengan wajah berseri-seri. “Maka itulah kotak sodaqoh itu kami memberi nama Kotak Kebahagiaan bagi keluarga kami” ucapnya.

----

Aswad bin Yazid meriwayatkan bahwa Rosulullah SAW bersabda, “Obatilah orang yang sakit dengan shodaqoh dan bentengilah harta kalian dengan zakat dan siapkan untuk bala’ dengan doa (HR Baihaqi).

Selasa, 09 Desember 2008

Air Mata Kebahagiaan di "Ananda Anak Sehat"

Terdengar kumandang takbir, Allohu Akbar, Allohu Akbar, Allohu Akbar , Allohu Akbar walillahilham menyambut Hari Raya Idul Adha terasa menyentuh qalbu. momentum yang bisa membuat kita meneteskan air mata. Sebuah kebahagiaan yang hadir Salah satu diantaranya adalah ketika mengenang duka atau penderitaan yang dialami orang lain. Saat itu hati kita berbisik dengan penuh kasih untuk menyapa anak-anak yatim dan kaum dhuafa dalam sebuah Program "Ananda ANak Sehat".

Setelah sholat Idul Adha saya, istri dan Hana menuju lokasi tempat acara "ananda anak sehat" nampak Mbak Asih, Mbak Mimin, Mbak Irene sedang berjalan beriringan dengan Mantika, aldi, rio, anak-anak ananda. Pagi itu acara sangat meriah dengan kambing 9 ekor juga orang-orang sudah berdatangan.

tepat jam 9 WIB, 9 ekor kambing sudah nampak dibacakan doa qurban. akhirnya dengan mengucap bismillah pemotongan hewan qurban dilaksanakan. sementara ratusan orang sudah hadir. anak-anak hadir dengan wajah tersenyum. Archy duduk dipangkuan ibunya. Mantika, Jaka, Rio, dan teman2 duduk dibangku yang paling depan.
Setelah penyerahan Paket "Ananda Anak Sehat" untuk 30 anak yatim ada momentum yang syahdu. Ada pemandangan lucu, ketika Ainul adiknya Mantika mencoba mengintip isi amplop yang baru diterimanya. "kak, uangnya berapa ya kak? Ainul mau beli baju baru.." kata ainul pada mantika.

Pada saat yang sama saya juga mendapatkan sms dari teman2 seperti Mas Ikhlas, Mas Mulki, Mas said, Mas Hary Sinaga, mas Edi Kurniawan yang mendoakan untuk kelancaran acara ananda anak sehat.

Jam 10 acara pengobatan gratis untuk anak yatim dan kaum dhuafa sudah berjalan dengan tertibnya. ada luka parah karena darah tinggi sampai tidak bisa pakai alas kaki. Pak tris bilang, "biaya berobat sangat mahal mas." "apa lagi saya hanya penjual sayur." katanya. Mas Tris adalah wajah dari sekian banyak orang sakit yang tidak mampu untuk berobat.

Air matanya mengalir saat Pak tris diperiksa oleh Mas Said al Hudri, dokter muda dari PKPU. "terima kasih pak dokter,"katanya terbata-bata. melihat kejadian itu istri saya seperti tak kuasa menahan haru. "Semoga kita masih ada kesempatan membantu Pak Tris ya mas.."


Mas tarmin masih dengan suara yang lantang memanggil satu persatu pasien yang berobat. Mbak Meidy nampak sibuk membantu ibu-ibu yang datang terlambat, mbak tien bersama anak-anak yatim mendampingi lomba menggambar. Mbak Ami, Mbak asih, mbak irene dengan sabar melayani setiap orang yang hadir untuk berobat. sementara mimin dengan melayani resep dokter. Mbak Pungky menertibkan ibu-ibu yang mendaftar. Aa Udin dan bang Ali Hozi sibuk pada bagian konsumsi. terasa sekali bahwa kebahagiaan itu hadir ketika kita bisa membantu orang-orang yang dalam kesusahan.

Semua kebahagiaan membuat air mata saya mengalir dengan memanjatkan doa,


"Ya Alloh berilah keberkahan pada saudara-saudara kami yang senantiasa menyantuni anak-anak yatim, mereka yang berkenan berqurban dan menyisihkan rizki & tenaga untuk "Ananda Anak Sehat". Ya Alloh berikanlah balasan yang baik pada mereka, limpahkan rizki dan kesehatan selalu untuknya dan keluarganya . Ya Alloh , jadikanlah kami termasuk diantara kelompok mereka yang senantiasa berjuang dijalanMu... Amin, ya Rabb al-'alamin.

Rabu, 03 Desember 2008

Sembuh Karena Sodaqoh

Pada suatu hari seorang teman bertutur, Ada seorang Dokter itu mengatakan bahwa pemeriksaan dan diagnosis terbaru menunjukkan bahwa tubuhnya sama sekali bersih dari kanker. “Keadaan anda sekarang sehat.” Kata dokter itu.

Laki-laki itu hampir tak percaya atas perkataan dokter, dia tidak kuasa membendung air matanya yang meleleh karena kebahagiaan. dia itu bertanya sekali lagi apakah yang didengarnya tidak salah. Dokter tersebut mengatakan bahkan juga bersumpah apa yang dikatakannya benar.

Berulang kali lelaki itu bersyukur memanjatkan kepada Ilahi robbi, dirinya sembuh karena Alloh berkenan menyumbuhkan dirinya, hal itu berkat doa seorang perempuan tua pengasuh anak-anak yatim karena dirinya telah bershodaqoh kepada anak-anak yatim. Sejak itu dia berjanji akan selalu mengasuh anak-anak yatim itu sampai tiba ajal baginya

--

Aswad bin Yazid meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, ”Obatilah orang-orang yang sakit dengan bersodaqoh dan bentengilah harta anda dengan zakat dan siapkan untuk menagkal bala’ dengan berdoa.

Selasa, 02 Desember 2008

Berguru Pada Lawan

Seorang teman sudah setahun tinggal di Jakarta mengeluh bahwa hidupnya nyaris dihancurkan oleh setan. Dia memutuskan untuk pulang kampung. Dia mengatakan sambil menyeka keringat dikeningnya, “saya terpaksa pulang. Siapa yang sanggup menghadapi setan ibukota yang lebih kejam daripada setan kampung.”

Mendengar keluhan itu saya katakan padanya, “Itulah kesalahan fatal yang engkau lakukan. Menghadapi mereka sebagai musuh. Mestinya engkau berguru kepada mereka. Bukankah lawan yang kuat adalah guru yang terbaik?”

--
"Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Alloh bersama orang-orang yang berbuat kebaikan" (QS 29:69)

Senin, 01 Desember 2008

Shodaqoh Yang Paling Utama

Tadi malam ibunda salah seorang anak yatim datang sekardus aqua gelas. Katanya dia sumbangkan buat acara “Ananda Anak Sehat” meski dengan tidak sampai hati kami, takut mengecewakan beliau, akhirnya kami menerimanya. Sebab yang saya & istri tahu sang ibu bekerja sebagai buruh mencuci tidak seberapa penghasilan

Hal itu mengingatkan sewaktu saya masih sekolah Madrasah Aliyah, saya pernah bertanya pada Pak Guru, Sodaqoh apa yang paling utama? Pak Guru itu mengatakan shodaqoh yang paling utama adalah yang dikeluarkan oleh seseorang yang memiliki sedikit harta setelah mencukupi kebutuhan keluarganya. Maka shodaqoh itulah shodaqoh yang utama..

Keutamaan shodaqoh sebagaimana sabda Baginda Nabi SAW, “Barangsiapa diantara kalian mampu membuat tabir antara dirinya dan neraka, meski dengan separuh biji kurma, maka hendaklah dia melakukannya.” (H.R Muslim).