Berbahagialah! karena iman adalah nikmat yang paling indah dari Allah sebagai karunia kepada orang yang dikehendakiNya diantara makhluk-makhlukNya. Sebagaimana Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala. ' Sebenarnya Allah, Dialah yang mencurahkan nikmat kepadamu dengan menunjukkan kamu kepada iman.' (QS. al-Hujaraat : 17).
Iman adalah nikmat yang membuat umur kita menjadi bersih dan hidup menjadi berkah. Iman menghapus ketergantungan hati kita pada dunia dan segala kegemerlapannya menjadi ketergantungan kepada Allah, serta membuat kita selalu berusaha menggapai keridhaanNya. Begitu juga, iman akan memberi kita kemauan yang kokoh dan memperkuat keterikatan kepada Allah, hal itu karena kita yakin segala urusan ada dalam genggamanNya. Hanya kepada Allah segala urusan itu kembali. Bagi seorang Mukmin hanya berharap kepada Allah.
'Jika Allah menimpakan suatu kemudharatan kepadamu maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagimu maka tidak ada yang dapat menolak karuniaNya. Dia memberikan kebaikan kepada siapa yang dikehendakiNya diantara hamba-hambaNya dan Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.' (QS. Yunus : 107).
Sehebat apapun kita pada hakekatnya kita adalah makhluk yang lemah. Sebagaimana Firman Allah. 'dan jika lalat itu merampas sesuatu dari mereka, tiadalah mereka dapat merebutnya kembali dari lalat itu. Amat lemahlah yang menyembah dan amat lemah pula yang disembah (selain Allah). (QS. al-Hajj : 73).
Seorang Mukmin menyakini bahwa Allah mengetahui segala sesuatu. Allah Maha Kuasa atas segalanya. Beriman kepada Nya, selalu bertaqwa kepadaNya adalah jalan yang terbesar yang dapat menyelamatkan kita dari kesedihan. Apabila itu semua telah terpenuhi maka akan muncullah kebahagiaan dan ketenteraman di dalam hati, dengan demikian tidak ada tempat bagi kesedihan, bahkan setiap kali iman bertambah maka setiap itu pula kesedihan menjadi lenyap dan menghilang bagai setetes embun dipagi hari. Hilang tak membekas.
Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, 'Tuhan kami adalah Allah' kemudian mereka tetap istiqomah maka tidak ada kekhawatiran pada mereka dan mereka tidak pula berduka cita (QS. al-Ahqaaf. 13)
Berbahagialah!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar